Siswa di Sultra sayangkan penundaan UN

siswa serta siswi audien ujian nasional di sulawesi tenggara menyayangkan terjadinya penundaan pelaksanaan ujian di wilayah itu.

kita pahami penundaan ujian karena suatu kendala tetapi disayangkan keuntungan ini terjadi. siswa siswi daerah lain dalam indonesia, terutama dalam pulau jawa sudah ujian ternyata kami ditunda tanpa kepastian, papar siswa smu 2 kendari, dayat, senin.

menurut dayat, kepala sekolah smu 2 sudah menyatakan bahwa ujian dan seharusnya dalam 15 april tidak mampu dilaksanakan dan kemungkinan masih mampu dilaksanakan pada rabu (17/4) atau kamis (18/4).

informasi daripada bagian sekolah yang tak pasti itu membuat kaum siswa was-was.

Informasi Lainnya:

siswa dan siswi smu 2 dan batal menjalani ujian nasional ini berkumpul di sekolah, beberapa antara mereka berdiri dibawah pohon juga banyak pula dan duduk lalu berdiskusi kecil seputar tertundanya ujian nasional.

mereka membawa peralatan ujian berupa pensil, penghapus dan papan kecil dijadikan alas untuk menghabiskan lembar langkah awal.

sementara itu, guru smu 4 kendari la lyu mengharapkan penundaan ujian nasional mampu dimanfaatkan dengan siswa untuk mempelajari.

mari kita petik hikmah dari penundaan ujian yang masih pertama kali terjadi supaya mematangkan persiapan. dibuat guru kami pahami perasaan anak-anak sebab sebenarnya mereka sudah siap tempur hari ini, tutur lyu, guru mata pelajaran matematika.

wakil ketua dprd sultra sabaruddin labamba menungkapkan penundaan ujian nasional 2013 mencoreng manajemen kementerian pendidikan serta kebudayaan.

apa pun ceritanya penundaan ujian nasional yang baru pertama kali terjadi merupakan bukti manajemen juga perencanaan kemendikbud yang bobrok, kata sabaruddin.

ujian nasional ini kan konsentari berulang-ulang setiap tahun. idealnya daripada tahun ke tahun penanganannya mesti lebih baik. disayangkan tertunda sebab keterlambatan pendistribusian naskah soal dari pusat, ujar politisi pan tersebut.

sementara itu, kepada dinas pendidikan sultra, damsid, menungkapkan, menurut info yang diterimanya, un selama sultra masih dapat diselenggarakan pada rabu (17/4).

data dinas pendidikan dan kebudayaan sultra menyebutkan peserta ujian nasional smu dalam provinsi tersebut sebanyak 23.375 pihak, ma 3.337 pihak dan smk 5.676 orang.