Korban tewas kapal tenggelam bertambah jadi 22 orang

korban tewas akibat tenggelamnya km karya indah selama sungai mahakam tepatnya pada kelurahan harapan masih, kecamatan loa janan, samarinda, kalimanan timur, dalam kamis (17/4) lalu bertambah merupakan 22 pihak.

kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) provinsi kaltim wahyu widhi heranata menyampaikan dua jenazah kembali ditemukan pada kamis sore sekitar pukul 15.30 wita makanya total korban tewas akibat tenggelamnya km karya indah menjadi 22 orang.

tadi sore, sekitar pukul 15.30 wita, dua jenazah terserah ditemukan pada kurang lebih jembatan mahakam. kedua jenazah diduga korban korban km karya indah itu ditemukan selama waktu hampir bersamaan serta tujuan penemuannya pun tidak berjauhan, ungkap wahyu widhi heranata, dihubungi kamis malam.

jasad kedua korban tersebut lanjut wahyu widhi heranata lalu dievakuasi ke kamar mayat rsud aw sjahranie samarinda supaya diidentifikasi.

Informasi Lainnya:

kondisi jenazah tersebut telah sulit dikenali tapi menurut pakaian juga ciri-ciri fisiknya, kedua korban diduga merupakan damaris (25) dan nisa pasenggong (32), diantaranya buruh borongan cv nuansa perdana dan dipekerjakan selama pt kalamur, ujarnya.

proses otopsi dilaksanakan sejak pukul 17.00 sampai 18.30 wita serta saat ini kami masih menanti hasilnya, ungkap wahyu widhi heranata.

dengan ditemukannya 22 jenazah korban tenggelamnya km karya indah tersebut, kata wahyu widhi heranata, kembali Satu penumpang yang masih dalam pencarian.

walaupun masa tanggap darurat sudah berakhir dari selasa (23/4) tapi tim sar dari bpbd kaltim serta kota samarinda juga brimob masih selalu melakukan penyisiran di sungai mahakam supaya mencari Salah satu korban dan baru belum ditemukan, papar wahyu widhi heranata.

km karya indah dan diperkirakan mengangkut 68 penumpang yang merupakan pekerja pt kalamur, sebuah perusahaan pengolahan kayu, tenggelam dalam sungai mahakam, sekitar 50 meter dari dermaga loa janan, kelurahan harapan baru, kecamatan loa janan, samarinda di rabu (17/4) kurang lebih pukul 18.15 wita.

akibat peristiwa itu, 22 orang ditemukan tewas, Salah satu penumpang masih pada pencarian akan tetapi 40 orang dinyatakan selamat.